Ya itu lah kendala yang sering terucap dari penyuka burung
sirtu cipo, namun ada juga yang beruntung dan sukses memelihara burung sirtu
cipo hingga gacor dan ceplekan jinak. Tidak ada salahnya mencoba tips cara
merawat burung sirtu/sirdung bakalan biar menjadi gacor/berbunyi yang saya
rangkum dari beberapa sumber di internet.
|
Cipo kacat |
Cara merawat burung sirtu bakalan muda hutan.
Merawat cipo muda hutan bakalan lebih mudah dan lebih cepat
untuk dijinakkan dibanding dengan yang sudah tua/dewasa di hutan. Sedangkan cara agar burung cipo bakalan muda hutan supaya
mau makan voer, Sobat bisa melakukan hal di bawah ini :
- Pertama kali membeli dan dibawa di rumah, beri burung pakan
kroto full ditambah dengan serangga lain atau bisa juga beri jangkrik supaya
burung tetap dalam kondisi sehat dan tidak drop. Berikan pakan dalam cepuk
pakan, hal tersebut untuk mengenalkan burung cipo pada tempat pakan ketika di
sangkar.
- Esok harinya, berikan pakan voer sedikit dahulu dengan
taburan kroto di atas voer. Pakan tambahan seperti ulat kandang dan jangkrik
tetap diberikan.
- Hari berikutnya, voer pada cepuk diperbanyak dan kemudian
kroto juga ditaburkan di atas voer dan sebagian kroto diaduk dengan voer supaya
tercampur. Pakan tambahan seperti jangkrik dan ulat kandang masih tetap
diberikan.
- Hari selanjutnya, kroto dan voer diaduk hingga merata dan
terus lakukan hal tersebut sampai dengan kotoran feses burung menjadi berwarna
seperti voer yang kita berikan misal voer coklat maka kotoran akan coklat juga.
Senior-senior penyuka burung sirtu/sirdung percaya jika
pemberian kroto yang rutin akan merangsang burung cipoh menjadi cepat berbunyi
dengan suara siulannya yang khas dan merdu seperti suara siiieer...duuung atau ciiiierr....pouw... Jika suara-suara siulan cipo sudah terangsang dan muncul
seperti tadi, pertanda burung berkelamin jantan dan kita tinggal membuatnya
menjadi gacor dan sering berbunyi.
Cara membedakan jenis kelamin sirtu
loading...
Belum ada tanggapan untuk "Tips merawat burung sirtu atau cipo bakalan"
Posting Komentar