Bagaimana mengecek kesehatan burung pleci kesayangan kita jika dilihat dari bentuk feses atau kotoran burung tersebut. Misal kotoran burung pleci yang berbentuk keras atau berair, seperti halnya kita manusia tentu jika sedang dalam kondisi pencernaan tidak sehat pasti BAB akan berair atau jadi sering BAB.
Demikian juga Pleci jika kondisi pencernaan dan makanan tidak cocok maka akan berpengaruh juga pada kesehatan dan kotoran burung. Kesehatan burung juga turut berpengaruh terhadap performance burung. Untuk itu ada baiknya jika kita bisa mengkontrol kesehatan pleci sehari-hari dilihat dari kotoran feses burung tersebut.
|
Kotoran Pleci |
Jenis kotoran yang sering kita lihat dan jumpai di sangkar burung pleci.
- Kotoran yang wajar berbentuk kecil-kecil dan tidak terlalu lembek.
- Kotoran burung yang disertai air.
- Kotorang pleci yang hanya berair saja.
Keterangan dari ketiga jenis kotoran burung pleci di atas.
- Jika kotoran pleci berbentuk kecil-kecil menggumpal dan sedikit keras menunjukkan burung pleci dalam kondisi sehat dan baik. Kondisi kotoran tersebut juga mengindikasi jika burung sudah cocok dengan jenis pakan yang kita berikan.
- Jika kotoran burung pleci berair namun ada kumpalannya, maka kondisi tersebut belum bisa dikatakan bahwa burung dalam kondisi diare. Kondisi tersebut bisa terjadi karena burung sedang dalam kondisi gangguan pencernaan dan stress, hal tersebut bisa terjadi karena penggantian pakan voer yang tiba-tiba atau karena terlalu banyak memakan buah-buahan berair.
- Jika kotoran penuh air maka bisa disebut burung pleci dalam kondisi diare, biasanya kotoran pleci dalam bentuk cairan bening. Biasanya hal tersebut terjadi karena burung terlalu banyak minum air. Terlalu banyak minum air bisa diakibatkan karena air yang terlalu lama habis dan kondisi air minum pleci yang kotor, bisa juga dikarenakan burung digantang di tempat yang termasuk panas. Penjemuran berlebihan juga bisa menjadikan burung minum terus.
loading...
Belum ada tanggapan untuk "Melihat kesehatan pleci dari kotorannya"
Posting Komentar